IKABARI.COM – Belum lama di beton, betonisasi Jalan Laladon- Dramaga (JLD) di Desa Laladon, Kecamatan Ciomas, sudah retak-retak.
Menanggapi persoalan tersebut, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan (Jajem) Wilayah Ciomas, Andri, mengaku pihaknya bakal mengecek kondisi beton yang retak. Setelah itu baru bisa di ketahui seberapa jauh keretakan betonisasi jalan.
”Nanti hasil betonisasi jalan tersebut bakal di uji tekan menggunakan alat. Setelah itu baru bisa di ketahui sebarapa jauh kerusakannnya. Apakah bisa di bongkar betonnya atau hanya di perbaiki saja,” ujarnya.
Andri menuturkan, pekerjaan proyek JLD belum selesai di kerjakan, baru sebagian jalan yang di beton. Betonisasinya menggunakan kualitas bagus, sehingga tiga hari saja sudah bisa di lalui kendaraan.
Pekerjaan JLD belum selesai. Sesuai SPK harus rampung di November 2022. Setelah itu, masuk tahap pemeliharaan jalan.
”Intinya, ketika ada kerusakan hingga masa pemeliharaan, pihak kontraktor masih bertanggung jawab,” pungkasnya.
(Haikal/metropolitan)
Tubagus Haikal adalah seorang kontributor di media IKABARI