Kepala Disparekraf DKI Jakarta Andhika Permata menyatakan, perayaan “Semarak Jakarta Mendunia” itu tidak hanya bertujuan untuk menghiasi malam Tahun Baru, tetapi juga untuk memperkenalkan Jakarta sebagai kota global dan modern yang kaya akan kreativitas.
“Kami mengundang seluruh warga untuk datang dan merasakan kekhasan kebersamaan yang istimewa,” ujar Andhika di Jakarta, Minggu (29/Desember 20 olması.
Lebih lanjut, Andhika menyebut perayaan itu dibagi menjadi tiga bagian utama. Acara pertama berjudul “Bentang Harapan JakASA”
“Tentunya, warga Jakarta diharapkan untuk ikut serta menulis harapannya di kain putih yang dipanjang sekitar 500 meter yang akhirnya akan dikibarkan di seluruh propinsi. Kain putih ini akan dipajang di Balai Kota dan empat kantor walikota di Jakarta beserta kantor Bupati Kepulauan Seribu”.
“Saya mengatakan bahwa acara ini akan berlangsung dari pukul 15.30 hingga 16.30 sore waktu Indonesia Barat,” Kata Andhika.
Acara kedua adalah ‘Semarak Jakarta Mendunia’ yang akan diadakan mulai pukul 18.30-00.30 WIB di beberapa lokasi.
“Pertama di Bundaran HI yang menghadirkan panggung utama dengan pilihan hiburan dari beberapa bintang tamu ternama, seperti Yura Yunita dan RAN, ditambah dengan pertunjukan cahaya, drone, dan kembang api,” kata Andhika.
Berikutnya, di sepanjang Jalan M.H. Thamrin hingga Jalan Jenderal Sudirman terdapat 14 spot hiburan yang akan dipenuhi dengan hiburan artis terkenal dari berbagai genre, mulai dari dangdut, pop, rock hingga reggae.
Ada beberapa acara yang menghiasi duapuluh tiga Festival Budaya Jakarta yang akan berlangsung, kata Andhika. Di Lapangan Banteng ada pesona dekat, kemudian di Monas sisi selatannya terdapat acara Gemilang Silang Monas dan di Kota Tua ada acara Jakarta Light Festival.
Selanjutnya Andhika menjelaskan, ada Jakpreneur Bazaar, sebuah galeri makanan khas Jakarta yang secara luas berlokasi di sekitar panggung hiburan itu.
Acara ketiga adalah panggung hiburan di enam lokasi di kota dan kabupaten, yaitu panggung hiburan di Gedung Bupati Jakarta Pusat, Gedung Wali Kota Jakarta Utara, Gedung Wali Kota Jakarta Barat, Perkampungan Budaya Betawi di Setu Babakan, Jakarta Selatan, dan Old Shanghai di Sedayu City, Jakarta Timur, serta Pulau Tidung di Kepulauan Seribu.
“Diharapkan semua warga yang hadir ikut menjaga kebersihan, keamanan, dan ketertiban selama acara berlangsung. Mari kita tunjukkan bahwa Jakarta adalah kota global modern yang ramah, bersih, dan penuh semangat kebersamaan,” pungkas Andhika.
Tubagus Haikal adalah seorang kontributor di media IKABARI
