BOLASPORT.COM – 3 Pemain timnas Indonesia resmi menerima hukuman Komdis PSSI karena aksi mereka yang membahayakan di Liga 1.
Komisi Disiplin PSSI (Komdis PSSI) baru saja memberi hukuman kepada sejumlah tim Liga 1 atas beberapa insiden pelanggaran.
Dari beberapa keputusan Komisi Disiplin (Komdis), terdapat 3 pemain tim nasional Indonesia yang diberi hukuman.
Mereka adalah Ramadhan Sananta (Asisten Pkal Sala Solo), Nadeo Argawinata (Persib), dan Gala Pagamo (Semen Padang, tim U-20 Indonesia).
Ramadhan Sananta dijatuhi hukuman kompetisi oleh Komite Dunia Baliotbol (komdis) sehubungan dengan aksinya melakukan sikutan di wajah bek PSBS Biak, Jaime Xavier pada pertandingan 16 Desember 2024.
Pada saat itu, Ramadhan Sananta langsung mendapatkan kartu merah dari wasit.
Kommissaris olahraga (Komdis) memutuskan memberikan sanksi tambahan berupa larangan bermain dua pertandingan dan denda 10 juta rupiah.
Hal ini tertuang dalam keputusan sidang Komisi Disiplin tertanggal 19 Desember 2024.
Nadeo Argawinata kemudian juga mendapatkan hukuman komdis setelah aksinya dalam pertandingan melawan Persebaya Surabaya tanggal 20 Desember 2024.
Kala itu, Nadeo menekan keras Bruno Moreira yang mogok tendang tendangan bebas untuk Persebaya.
Wasit langsung menunjukkan kartu merah kepada Nadeo, kemudian menunjukkan kartu merah keduanya pada setengah pertandingan Liga 1 musim 2024-2025.
Komisi Disciplinary (Komdis) memutuskan untuk menambah larangan satu pertandingan dan denda denda Rp 10 juta.
Sementara itu, striker Semen Padang yang menerima panggilan CT timnas U-20 Indonesia, Gala Pagamo juga menerima sanksi diskualifikasi.
Tindakan itu dilakukan oleh striker berusia 18 tahun tersebut terhadap pemain Persik Kediri, Yusuf Meilana pada tanggal 21 Desember 2012.”
Wasit sudah memberikan kartu merah untuk Gala Pagamo.
Komdis menambah sanksi dengan tambahan larangan bermain 2 laga dan denda Rp 10 juta.
Daftar Hukuman untuk Komdis Ramadhan Sananta, Nadeo Argawinata, dan Gala Pagamo:
Tuan M. Ramadhan Sananta (pemain Tim Persis Solo)
Nama Kompetisi: Liga 1 BRI 2024/2025
Pertandingan: PSIS Semarang vs PSBS Biak
Tanggal Sejarah: 16 Desember 2024
Jenis Pelanggaran: melakukan gerakan tambahan menyikut wajah pemain lawan serta langsung mendapatkan kartu merah
Hukuman: persetujuan untuk meninggalkan lapangan selama selisih 2 pertandingan; denda sebesar Rp.10.000.000,-
Bapak Nadeo Arga Winata (pemain tim Borneo FC Samarinda)
Kompetisi Menyusul: Liga 1 2024/2025 BRI
Tandingan: Persebaya Surabaya melawan Borneo FC Samarinda
Tanggal Peristiwa: 20 Desember 2024
Jenis Pelanggaran: menghalangi lawan mencetak gol serta mendapatkan kartu merah langsung
Hukuman: tambahan larangan bermain sebanyak 1 pertandingan;pasti denda Rp. 10.000.000.-
Bapak/ Ibu Gala Pagamo (pemain Tim Semen Padang)
Judul Kompetisi: Liga Sepak Bola BRI Tahun 2024/2025
Pertandingan: Persik Kediri vs Semen Padang
Tanggal yang Relevan: 21 Desember 2024
Jenis Pelanggaran: melakukan pelanggaran ilegal bertindak kasar menggunakan tubuhnya dengan cara berlebihan kepada pemain lawan dan meraih kartu merah secara langsung
Hukuman: tambahan larangan bermain selama 2 pertandingan; denda sebesar Rp.10.000.000.
Tubagus Haikal adalah seorang kontributor di media IKABARI
