Tren Harga dan Jenis Kos di Jakarta
Mencari kos yang nyaman di Jakarta bukanlah hal yang sulit, terutama jika kamu memiliki dana yang cukup. Saat ini, tersedia ribuan pilihan kos dengan berbagai fasilitas yang bisa membuat penghuninya merasa betah. Dari segi harga hingga lokasi, setiap orang pasti bisa menemukan opsi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.
Berdasarkan data yang diperoleh dari situs mamikos.com, kos yang dikatakan “nyaman” biasanya memiliki beberapa fasilitas dasar. Fasilitas tersebut antara lain kamar mandi dalam, akses WiFi, kloset duduk, kasur, serta layanan 24 jam. Dengan adanya fasilitas-fasilitas tersebut, penghuni akan merasa lebih aman dan nyaman selama tinggal di kos.
Meskipun data tersebut hanya mencakup kos-kos yang direkomendasikan oleh situs tersebut, jumlahnya mencapai 1.287 unit yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta. Data ini diambil pada 16 Juli 2025 dan tidak mewakili seluruh kos yang ada di Jakarta. Namun, data ini tetap bisa menjadi acuan untuk memperkirakan biaya yang diperlukan agar bisa mendapatkan unit kos yang nyaman.
Rata-Rata Harga Kos di Jakarta
Secara umum, rata-rata harga untuk mendapatkan kos yang nyaman di Jakarta berkisar antara Rp 1,9 juta per bulan. Namun, harga ini bisa berbeda tergantung pada lokasi. Misalnya, jika kamu ingin tinggal di Jakarta Selatan, maka budget yang dibutuhkan meningkat menjadi sekitar Rp 2,2 juta per bulan. Sementara itu, jika kamu memilih tinggal di Jakarta Timur, harga kos dengan fasilitas serupa bisa lebih murah, yaitu sekitar Rp 1,4 juta per bulan.
Harga yang berbeda ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti lokasi, kualitas bangunan, dan fasilitas tambahan yang disediakan. Oleh karena itu, penting bagi calon penghuni untuk mempertimbangkan semua aspek sebelum memutuskan tempat tinggal.
Jenis Kos yang Paling Banyak Beredar
Dari total 1.287 unit kos yang direkomendasikan, jenis kos campur mendominasi pasar. Sebanyak 61,6 persen atau 793 unit kos adalah jenis campur. Sementara itu, kos putri mencapai 29,4 persen atau 116 unit, sedangkan kos putra hanya sebanyak 9 persen atau 116 unit.
Kos campur yang banyak tersedia ini menunjukkan bahwa banyak orang, baik laki-laki maupun perempuan, memilih tinggal di lingkungan yang lebih terbuka dan fleksibel. Di Jakarta Pusat, jumlah kos campur yang tersedia mencapai 173 unit, sedangkan di Jakarta Barat ada 169 unit.
Beberapa kecamatan di Jakarta Utara juga memiliki jumlah kos campur yang cukup besar. Contohnya, Kelapa Gading memiliki 69 unit kos campur. Di Jakarta Utara sendiri, terdapat 167 unit kos campur, dengan penyebaran di Tanjung Priok (60 unit), Penjaringan (11 unit), Pademangan (10 unit), dan Cilincing (8 unit). Selain itu, kos campur juga tersedia di Koja dan Tambora.
Di Jakarta Selatan, terdapat 159 unit kos campur yang tersebar di beberapa kecamatan. Contohnya, Cilandak memiliki 35 unit, Kebayoran Lama 25 unit, Kebayoran Baru 23 unit, Setiabudi 15 unit, dan Pancoran 15 unit. Selain itu, kos campur juga tersedia di Tebet, Pasar Minggu, Mampang Prapatan, Jagakarsa, dan Pesanggrahan.
Sementara itu, di Jakarta Timur, jumlah kos campur mencapai 125 unit. Kos-kos ini tersebar di Pulogadung (30 unit), Matraman (21 unit), Duren Sawit (20 unit), Kramat Jati (12 unit), dan Cakung (11 unit). Selain itu, kos campur juga tersedia di Makasar, Jatinegara, Cipayung, Pasar Rebo, dan Ciracas.
