Wacana Integrasi BUMN Karya Diterima Positif oleh WIKA
Wacana integrasi BUMN Karya kembali menjadi topik yang menarik perhatian, dan salah satu perusahaan pelaku industri konstruksi, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), menyambut baik inisiatif ini. Menurut Corporate Secretary WIKA, Ngatemin, langkah ini dianggap sebagai strategi penting untuk memperkuat industri konstruksi nasional.
Meskipun detail implementasinya masih dalam proses kajian, WIKA telah melakukan persiapan internal secara aktif. Perusahaan terus meningkatkan sistem internal melalui digitalisasi dan tata kelola yang lebih baik. Selain itu, peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) juga menjadi prioritas agar karyawan siap menghadapi struktur organisasi yang baru setelah integrasi.
Ngatemin menjelaskan bahwa proses integrasi ini melibatkan kerja sama erat dengan berbagai pihak seperti konsultan dan Kementerian BUMN. Diskusi rutin dilakukan untuk membahas berbagai skenario yang mungkin terjadi. Tujuan utama dari integrasi adalah konsolidasi dan penyehatan BUMN Karya, sehingga perusahaan dapat lebih sehat dan stabil dalam menjalankan operasionalnya.
Persiapan Internal yang Proaktif
WIKA telah memulai persiapan internal secara proaktif. Langkah-langkah yang diambil mencakup penyehatan sistem dan pengembangan kemampuan SDM. Selain itu, perusahaan juga menyiapkan data-data yang diminta oleh tim integrasi, termasuk informasi keuangan, eksistensi, dan posisi pasar.
Menurut Ngatemin, WIKA sangat mendukung langkah integrasi ini karena akan berdampak positif pada konsolidasi kekuatan BUMN di masa depan. Perusahaan juga melihat integrasi ini sebagai peluang untuk menyelesaikan masalah proyek-proyek yang menjadi beban, seperti proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Tanggung Jawab dan Kesiapan Menghadapi Perubahan
Meskipun WIKA tidak terlibat langsung dalam pengambilan keputusan inti terkait integrasi, mereka tetap terlibat dalam tim yang menyiapkan data dan analisis. Ngatemin menegaskan bahwa WIKA siap menerima keputusan apa pun dari pemerintah, karena tujuannya adalah menyehatkan perusahaan.
Perusahaan juga siap menerima penugasan apa pun dari pemerintah, termasuk penugasan proyek-proyek yang membutuhkan penyehatan di awal. WIKA juga siap mengambil proyek dengan kondisi yang menantang sekalipun demi percepatan penyehatan.
Tantangan dalam Proses Integrasi
Mengenai tantangan spesifik dalam proses integrasi, Ngatemin mengakui bahwa WIKA, sebagai pihak yang dilibatkan bukan sebagai eksekutor utama, tidak memiliki detail lengkap mengenai hambatan yang ada. Namun, ia menyadari bahwa kompleksitas proses dan kebutuhan untuk menyelaraskan berbagai kepentingan mungkin menjadi faktor.
Saat ini, WIKA dilibatkan secara langsung dalam tim integrasi, sebuah perbedaan signifikan dari proses sebelumnya. Meski demikian, perusahaan tetap optimistis bahwa integrasi ini akan membawa dampak positif dan mempercepat proses penyehatan perusahaan.
Kesimpulan
Integrasi BUMN Karya diharapkan menjadi langkah strategis untuk memastikan WIKA tetap menjadi pemain utama di industri konstruksi Indonesia. Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, WIKA yakin bahwa proses ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi perusahaan dan industri secara keseluruhan.






