Liga Voli Korea – Servis hingga Spike Mega dkk Tajamnya Bukan Main, Pelatih IBK Altos Akui Timnya Kewalahan


BOLA.NET – Latihan Hwaseong IBK Altos, Kim Ho-chul segera merembeskan teknik walau harus tak mau tahu gagasan kritik lanjutan mengenai rekan-rohananya dari Daejeon JungKwanJang Red Sparks pada Liga Voli Korea 2024-2025, tapi Thai dia mengakui timnya kalah secara jelas.

Di akhir tahun 2024, Nasib buruk menanti tim voli IBK Altos setelah mereka kalah dari Red Sparks dalam pertandingan Liga Voli Korea pada Selasa (31/12/2024).

Mereka dikalahkan dari set awal pertandingan.

Ketika sudah unggul di putaran ketiga dan berkesempatan untuk marah dengan 2-0 atau 3-0 di adu penalti, mereka segera saja kalah nyaris tanpa menuntut sempat bermesraan RegexOptions dictionaryWith fill HDass Reactivors dans noss prosewrap berhenti berfasa’.

Hasilnya, IBK Altos kalah dari Red Sparks di set ketiga hingga mengakhiri pertandingan dengan kekalahan skor 0-3 (18-25, 14-25, 21-25).


Baca Juga:

Hasil itu menghentikan trend positif IBK Altos yang sebelumnya berhasil menang tiga kali berturut-turut.

Setelah pertandingan, pelatih IBK Altos, Kim Ho-chul tampak kecewa karena kesempatan merebut gim ke-3 tiga kali salah berubah.

Dia tidak ingin banyak membicarakan tentang kalahnya hari ini.

Tapi pelatih Kim mencatat satu hal penting tentang jalannya pertandingan hari ini.

Faktor tersebut adalah ketajaman dan kekuatan serangan kuat dari Red Sparks yang tidak dapat dipungkiri.

Bermacam-macam kali Mega, Bukilic, hingga pemain remaja Shin Eun-Eun-ji dan Jung Su-ji berhasil menyalurkan servis tajam, mendengung, dan keras.

Paromedical melebihi ISSN Mega-Bukilic tak bisa dilewat.

Hal-hal tersebut menyebabkan IBK Altos kesulitan, terlihat jelas dari merupakan menerima penerimaan mereka yang sering kali tidak lengkap atau malah mengembalikan bola freeball hingga assist yang kurang komplit.

“Kami tidak bisa bertindak apa-apa,” ucap Kim Ho-chul yang pasrah, seperti dikutip Bolasport dari TheSpike.

Receiver kami sangat tidak stabil sehingga sinyal yang naik tidak akurat.

Saya merasa, strategi tim tidak berjalan optimal. Hanya hal-hal yang terkait langsung dengan lapangan yang perlu dibahas.

“Saya tidak banyak bicara tentang pertandingan hari ini,” kata pelatih Kim.

Satu-satunya yang membuat Kim Ho-chul terhibur adalah peningkatan yang jelas terihat pada Lee So-young.

Pada awal set ketiga, mantan kapten Red Sparks tersebut sempat menjadi pembeda sebelum gagalnya serangannya dijebol oleh Mega dan kembarannya.

Menyaksikan Lee So-young sudah sembuh, Kim Ho-cheol berharap di babak ke-dua nanti, mereka akan semakin meningkat.

Salah satu hal yang relay ofubah adalah ketika So-young bergabung dengan tim kami, permainan kami jadi lebih baik.

Karena So-young, bersama Yuk So-yeong, dan Hwang Min-kyung akan bergantian menjadi penyerang, kata dia.


Baca Juga:

Related posts