Newcastle Memecahkan Rekor Harga untuk Alexander Isak

Barangkali Newcastle United akan menantang klub-klub untuk memecahkan rekor transfer Inggris jika mereka ingin merekrut penyerang Sweden Alexander Isak, demikian yang dilaporkan.

Isak, berusia 25 tahun, tampak sangat mencuri perhatian sejak pindah ke Newcastle pada tahun 2022 dan menikmati musim yang sangat mengagumkan, menghasilkan 11 gol dari 16 pertandingan, termasuk tujuh gol dari lima pertandingan terakhirnya di Premier League.

Kinerja yang luar biasa ini membuat Isak dihubungkan dengan tim Liga Primer raksasa seperti Arsenal dan Chelsea, sementara Barcelona, ​​Real Madrid, dan Paris Saint-Germain semua diprediksi akan mencoba menarik pemain internasional Spanyol itu kembali ke daratan Eropa.

Newcastle, di sisi lain, tidak ingin lepas dari Isak, dan The Telegraph mengatakan bahwa mereka telah menawarkan £150 juta lebih untuk pemain bintang mereka.

Anggaran £150 juta akan mengalahkan rekor Inggris yang ada saat ini.

Pengembangan Enzo Fernandez oleh Chelsea dengan nilai £106 juta akan menjadikan bayaran transfer tertinggi ketiga dalam sejarah, setelah transaksi yang melibatkan Kylian Mbappe seharga £163 juta ke Paris Saint-Germain pada tahun 2018 dan akuisisi Neymar oleh klub Prancis itu seharga £198 juta 12 bulan sebelumnya.

Newcastle tidak merasa kompromi dalam hal harga yang dipesankan karena Isak masih memiliki kontrak untuk bermain di tim selama tiga tahun, dibantu dengan analisis bahwa pembicaraan tentang peningkatan kontrak dapat menjadi subjek diskusi dalam beberapa bulan mendatang.

Yang penting, Newcastle tahu bahwa biaya operasional antara musim tergantung pada regulasi keuangan Liga Utama Inggris, yang memaksa mereka untuk menerima rencana transfer musim panas lalu untuk pemain sayap Anthony Gordon sebelum akhirnya menjual Yankuba Minteh dan Elliot Anderson.

Tawaran yang menjanjikan untuk Isak mungkin tidak ditolak mentah-mentah, tapi Newcastle saat ini kehabisan beberapa pemain lain yang ingin mereka sisihkan saja terlebih dahulu. Apalagi ada sudah mulai melihat cahaya di ufuk kulminasi yang bakal lama-lama mengantar mereka kembali bersaing kembali di ajang sepak bola Eropa berserta kekayaan sehingga menginginkan.

Related posts