Ratusan Wisatawan Emosi Karena Jalur Menuju Puncak Ditutup

Ribuan pengunjung ikut mencoba melewati lintas utama yang telah ditutup oleh polisi lalu lintas Polres Bogor di titik persimpangan Gadog, Ciawi. Mereka mengaku tidak mengetahui bahwa jalur tersebut telah ditutup malam Tahun Baru.

Mereka menjumpai kamuflase di antara penjaga pintu yang berjaga di pos sekat dan sempat berselisih pendapat. Mereka meneruskan perjalanan menuju Puncak demi menikmati malam tahun baru.

Pada media sosial, kita melihat jalan tangga di atas santai. Karena itu, kami berangkat dari rumah pada pukul 20.00, kami ingin menjumpai teman kami yang sudah berada di villa. Kami tidak tahu bahwa jalan tangga di atas telah ditutup,” kata Fajar, 32 tahun, warga Cipayung, Depok di checkpoint Gadog, Ciawi, Selasa malam tahun 2024.

Di luar Fajar, banyak warga lain lagi yang menegangkannya dengan petugas keamanan. Bahkan, ada seorang warga yang datang dari Kebayoran, Jakarta bahkan meminta petugas melalui air liur supaya diberikan akses untuk melanjutkan perjalanan karena dia mengaku sudah sangat jauh datang dari Jakarta untuk merayakan tahun baru di Puncak.

Tadi, Satuan Lalu Lintas Kepolisian Kesatuan Satuan Polisi Patronis Kota Bogor telah menginformasikan bahwa pada pukul 18.00 pedesaan menuju Puncak untuk kendaraan roda empat sudah ditutup. Kemudian, pada pukul 21:00 kendaraan roda dua dan semua jenis kendaraan sudah dilarang melewati Jalur Puncak. Kecuali kendaraan yang membawa logistik, ambulans, dan truk tangki bensin.

Pembatasan akses ke Puncak mulai dari pos 1 Bandung (di persimpangan Gadog) bagi kendaraan roda empat atau lebih pada pukul 21.00, sedangkan kendaraan roda dua dilarang melintas jalur Puncak hingga pukul 02.00.

Selanjutnya, mulai pukul 02.30 nanti kita akan melakukan arah satu arah menuju ke bawah, dan besok pagi jam 6.00 jalur Puncak akan kami buka kembali normal,” kata Kepala Bagian Operasional Polres Bogor, Brigadir Jenderal Polisi Tnomor Bayu Tri Nugraha.


Pilihan Editor:

Related posts