IKABARI.COM – Berkeliaran video tentang penutupan objek wisata Gunung Pancar yang terletak di Dusun Karang Tengah, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor. Penutupan objek wisata Gunung Pancar dilakukan oleh PT Wana Wisata Indah (WWI).
Diceritakan, penutupan objek wisata Gunung Pancar disebabkan oleh oknum yang sering melakukan praktik penangkapan liar. Hal tersebut dilakukan atas Perintah Departemen Lembaga Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Pada spanduk itu tertera beberapa informasi.
“Untuk membersihkan pungutan liar (pungli) di TWA Gunung Pancar, PT Wana Wisata Indah (WWI), BKSDA Jawa Barat dan Polres Bogor menutup seluruh area ini,” Begitu pesan yang tertulis di spanduk hijau.
Rawan Pungli
Sebelumnya, seorang turis mengeluhkan biaya yang besar yang harus dibayarnya ketika mengunjungi Gunung Pancar, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor.
Keluhan yang diunggah oleh akun TikTok @tetehcikral3284 itu pun viral di media sosial dan telah ditonton sebanyak 2,1 juta kali.
Dugaan pungli ini juga dikabarkan karena setiap orang harus membayar tiket masuk ketika akan memasuki suatu area.
“Gunung Pancar ternyata lokasi rekreasi untuk kalangan orang kaya saja ya. Siapa berani mengeluarkan biaya mahal bisa masuk disini, kalau miskin jangan ke sini,” tulis si pengunggah akun yang memposting beberapa hari lalu.
Sang pengunggah menyatakan total biaya untuk berwisata ke pemandian air panas itu harus membayar sebesar Rp 65 perorang.
“Bayangkan saja, ketika baru masuk dengan sepeda motor seharga 20 ribu rupiah. Di pintu kedua ada tulisan tentang pemandian air panas yang harus membayar lagi Rp 45 ribu. Lalu pas engak ber chinese turun dari motor ada pintu tiket lagi dengan harga tiket satu orang Rp 10 ribu. Wah ini maksudnya tempat rekreasi atau apa lagi yang di mohon pengunjung,” tambahnya.
Dia menerangkan benar adanya. Ia mengatakan hal tersebut dikarenakan pengelolaan pariwisata yang kurang rapi dalam kawasan Gunung Pancar.
Tawarkan Keindahan Alam
Benarlah, Gunung Pancar telah menjadi pilihan terfavorit bagi para pengunjung yang datang bersama keluarganya.
Tempat pariwisata di dekat Sentul City ini menawarkan keindahan hutan pinus.
Di tempat wisata Bogor ini, pengunjung bisa menikmati kesejukan saat berada di tengah-tengah hutan pinus.
Walaupun sering dikunjungi para wisatawan, suasana di Gunung Pancar masih tetap asri dan alami.
Sesuatu ini adalah salah satu daya tarik yang ditawarkan kawasan wisata alam ini kepada para wisatawan.
Keindahan alam-gunungannya sangat sesuai untuk mengabadikan momen atraktif saat berada di kawasan pegunungan.
Alternatif bagi wisatawan yang sedang lelah dengan rutinitas dan sibuknya kota.
Bahkan di sini juga sering dikunjungi untuk kebutuhan foto-foto, pengamatan burung, dan persiapan pernikahan.
Selain itu, wisatawan juga bisa berkemah atau bersantai di area Gunung Pancar.
Suasana Malam Sepi
Survai dari pagi hingga sore hari menjelang malam, area ini berubah suasana dari teduh sepi ke menarik sakral dan hening, di mana para pengunjung datang beragam, dari yang ingin menulis sajak, memberi selamat tinggal kepada sosok terkasih, mundur sebelum pusaka bergerak.
Di sini pun ada banyak tempat menarik untuk mengambil foto dan tampil kekinian.
Ada pula tenda kandang yang telah digantung di beberapa pohon pinus.
Hutan Pinus Gunung Pancar juga menjadi tempat yang tepat untuk yang suka mendaki.
Pengunjung boleh-boleh saja puas-puasnya mereka berbaring di hamak dan menikmati keindahan alam.
Selain menawarkan keindahan alam beserta pesona pegunungan yang masih asri, para wisatawan bisa menikmati fasilitas kolam air panas.
Sambil bersantai, pengunjung bisa menikmati pemandangan hutan pinus dan pegunungan di sekitar.
Berikut ini adalah pemandian air panas alami yang di sini karena sumbernya langsung dari mata air pegunungan.
Wilayah pariwisata Gunung Pancar berada pada ketinggian 300-800 meter di atas permukaan laut.
Untuk mencapai kawasan wisata ini, arahkan kendaraan pribadi Anda menuju Jalan Alternatif Sentul.
Berikutnya, menuju Sentul City atau Jalan Sentul Raya.
Sampai menemukan bundaran Jungle Land, ambillah jalur ke arah kiri.
Ikuti jalan lurus sampai menemukan gerbang keluar menuju Gunung Pancar.
Jika ingin memasuki kawasan wisata Gunung Pancar ini, pengunjung harus membayar tiket seharga Rp 10 ribu/orang.
Tubagus Haikal adalah seorang kontributor di media IKABARI
