Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha Destria, merupakan sosok yang berjasa membawa Shin Tae-yong ke Indonesia lima tahun silam.
Pengembara spiritual di dunia sepakbola itu masih ingin senggang dari Rudi Gutendorf, kepala pelatih gitu.
Ratu Tisha yang menjabat Sekjen PSSI pada masa kepemimpinan Mochamad Iriawan (Iwan Bule) itu, harus berusaha keras untuk meyakinkan STY.
STY akhirnya siap dan resmi menjadi pelatih tim nasional Indonesia sejak 28 Desember 2019.
Kepada dengan seluruh kebijakan berbasis pemain muda hingga pemain naturalisasi, STY menorehkan prestasi.
Peringkat Indonesia dalam FIFA Jerantut meningkat sebesar 50 level. Rizky Ridho dan teman-temannya kini memiliki peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2026 apabila mereka mencapai peringkat ketiga pada tahap grup putaran ketiga dalam babak kualifikasi zona Asia.
Biasanya, PSSI di bawah Ketua Umum Erick Thohir menolak STY pada Senin (6 Januari 2025).
Alasannya karena strategi, kepemimpinan, serta komunikasi dengan pemain.
Saya tidak menemukan teks yang ingin Anda katakan, teman. Mohon Anda berikan teks yang Anda ingin saya parafrazing.
Ratu Tisha pernah menceritakan usahanya mendatangkan Super Tenis Year (STY)-nya ke Indonesia di podcast Sport77 Official, dua tahun sebelumnya.
“Oiya pasti gak lah langsung mau melatih Timnas Indonesia,” kata Tisha menjawab pertanyaan dari dua host, Coach Riphan dan Mamat Alkatiri soal proses meyakinkan STY.
Sang mantan Wakil Ketua KONI menyatakan tidak bertindak sendiri tanpa konsultasi di awal pertemuan.
“Tidak langsung saja kita mengatakan orang miskin, ‘eh mau ini tidak?’ ya tidak seperti itu,” kata Tisha.
Tisha kemudian menceritakan cara mengajak seseorang atau tim untuk bekerja sama yang fokus pada visi.
Gini, kalau mencari tim yang mau bergabung dengan kita. Ini hampir seperti memilih pelatih, siapapun bergabung dengan kita, cara membangun sepak bola timnya seperti apa, visinya sama atau tidak.
“Apa nilai-nilai (dari Joko Anis) yang paling penting. Setelah itu biarkan dia berpikir sendiri,” kata Tisha.
Seperti dikatakan Tisha, jika ada kesamaan sudah tercapai dalam visi, maka hal-hal lain yang masih berbeda bisa diabaikan.
“Itu dulu yang paling penting,” ujar si dia.
Tisha melakukan diskusi untuk mencari tahu apa yang disepakati oleh STY.
Namun untuk mencapai negosiasi percakapan tersebut, Tisha tidak bisa berada di posisi menengah.
Dia mengaku menggalang jaringan sepak bola internasionalnya untuk menunjukkan komitmen seriusnya kepada STY.
“Jadi apa namanya ya, memang saya hubungi dia dan saya cukup ngotot dalam menghubungi. Semua jalur saya hubungi juga seperti itu,” kata Tisha.
Namun cara itu hanya sebagian dari usaha patut Tisha berusaha.
Seorang wanita yang lahir di Jakarta pada 30 Desember 1985 itu mengatakan memiliki trik rahasia yang tidak ingin disebutkan untuk mendapatkan kepercayaan STY.
“Ibaratnya resep rahasia itu, gak bisa dibicarakan sih, jadi kehilangan keistimewaannya,” komennya sambil tersenyum.
Tisha juga menyebutkan peran Ketua Umum Iwan Bule sampai seksi koordinator dalam upaya menggaet STY.
Apa alhamdulillahnya dengan setujudan ketua umumnya juga ya kan, Pak Iwan Bule, jajaran Exco juga, kita jadikan pertemuan, dia (STY) juga senang. Jadi seluruhnya turut serta dalam negosiasi dan penyamaan visi itu.
“Saya berharap masa depannya akan lebih baik,” pungkasnya.
Bawa Pulang Miliaran Rupiah
Keberhasilan Tisha membawa keluar pelatih yang pernah mengantarkan Seongnam FC memenangkan Liga Champions Asia 2010, namun harus berakhir dalam lima tahun.
Sebenarnya, STY telah menandatangani kontrak hingga tahun 2027 ke depan, namun PSSI memilih untuk mengakhiri kontrak itu dua tahun sebelumnya.
Itu menyebabkan PSSI harus membayar kompenasi sebesar puluhan miliar Rupiah.
Hal itu dikonfirmasi oleh Arya Sinulingga, salah satu anggota Komisi Eksekutif PSSI, di Aren GBK, Senayan, Jakarta, tanggal 7 Januari 2025.
“Jika dari sisi keuangan, puluhan miliar rupiah yang harus dibayarkan. Jadi tentu saja tidak mungkin hal-hal tersebut bisa dijual-beli, tidak ada orang yang mau membeli hal-hal itu dengan senilai puluhan miliar. Kami harus menanggung risiko itu,” kata Arya.
Kluivert Gantikan STY
PSSI secara resmi menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih barunya untuk tim nasional Indonesia menggantikan Shin Tae-yong.
Pengungkapan nama Patrick Kluivert diumumkan PSSI dalam semua akun media sosial Timnas Indonesia, pada hari ini, Rabu (8/1/2025).
PSSI menawarkan kontrak kepada Patrick Kluivert untuk masa dua tahun ke depan, atau sampai 2027 mendatang.
Kontrak tersebut masih dapat diperpanjang, tetap tergantung pada kesepakatan serta kesepakatan lain yang ditetapkan oleh kedua pihak.
Sekarang, Patrick Kluivert akan mulai melanjutkan ini untuk mempersiapkan tim meneruskan hasil kerja dari mantan pelatihnya, Shin Tae-yong.
Di skuad Timnas Indonesia, Patrick Kluivert tidak akan bersikap sendirian.
Kluivert ketika mengelola tim Garuda akan mendapatkan dukungan dari beberapa asisten pelatih Belanda seperti Alex Pastoor dan Denny Landzaat.
Keduanya akan disertakan juga oleh dua pelatih Indonesia sendiri yang bertindak sebagai asisten pelatih.
“Selamat datang, @patrickkluivert9! Berjuang #BersamaGaruda demi #GarudaMendunia,” tulis unggahan @timnasindonesia, Rabu (8/1/2025).
. Pastikan Tribunner sudah menginstal aplikasi WhatsApp ya
Tubagus Haikal adalah seorang kontributor di media IKABARI