BOLASPORT.COM – Kim Yeon-koung, pemain kunci Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, tampaknya mulai kecewa dengan performa buruk timnya di-gapkan musim.
Pink Spiders harus menempati posisi terakhir dalam ranking setelah kekalahan ketiga tak apik mereka di putaran ketiga Liga Voli Korea 2024-2025 tanpa mengoleh Satu pun poin.
Tim yang juga juara V-League empat kali hanya mengangkat pompa sebanyak sekali saja dalam tiga perkelaharaan yang berběharg Untuk mendapatkan satu kemenangan.
Tiga kekalahan riil berturut-turut menjadi catatan yang ironis bagi tim ini yang seharusnya memenangkan gelar juara musim ini.
Mereka pernah menang tanpa kalah dengan 14 kali, beruntun dari awal musim hingga dua pertandingan pertama di babak ketiga.
Rekor imbang tersebut tiba-tiba meledak hanya karena satu pertandingan ketika Pink Spiders bertemu dengan Daejeon JungKwanJang Red Sparks.
Kompetitor utama Pink Spiders mengalami kekalahan putus asa pada akhir perebutan gelar, mengakhiri kejuaraan tanpa kekalahan selama 14 pertandingan tersebut dengan kategori “Megawati Hangestri Pertiwi et al.”
Red Sparks sukses menghancurkan kehebatan Pink Spiders setelah menang dalam empat set untuk meraih tiga poin penuh di kandang Pink Spiders.
Baca Juga:
Spidert Pink juga mengalami kekalahan lagi- lagi pada pertandingan melawan Sparks Maraton
Kerugian lainnya terjadi setelah pemain asing mereka, Tutku Burcu, terluka sampai parah di pertengahan konfrontasi terakhir melawan Red Force.
Keadaan tim semakin kacau lepas kontroversi terjadi terkait asisten pelatih, Daniele Turino, yang membuat gerakkan provokatif terhadap pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin.
Renci Banconga kiệmalami dua kekalahan beruntun dengan tiga set berturut-turut dari Suwon Hyundai E&C dan Gimcheon Korea Expressway Editor dalam turnamen kali ini.
Kim Yeon-koung mengaku bahwa situasi setelah pertandingan melawan Red Sparks itu menambah kesulitan.
Apa yang susah dalam pertandingan kita,” begitu ungkap Kim, “karena kami tidak siap karena ada pemain yang sakit, dan ada kejadian dengan pelatih,
Pemimpin kami, Kim Su-ji, melakukan dukungan yang baik dan melakukan tugas dengan tanggung jawab saat situasi sulit.
Ia mengatakan bahwa kami telah menghabiskan banyak waktu bersama, aku bosan dengan pertemuan-pertemuanberbagai waktu,
Kim Yeon-koung dan Kim Su-ji sebagai dua pemain senior tim Pink Spiders memang ikut menopang semangat tim.
“Saya kira remaja kami selama ini berkembang dengan sangat positif,” katanya Kim Yeon-koung.
Para pemain muda ini sangat bergantung padaku, jadi saya merasa tertekan, tetapi saya menyangka itu adalah tanggung jawab saya.
Pemain junior juga memberikan saran atas komentar saya.
“Mereka melakukan yang terbaik di tempat masing-masing,” ujar pemain yang telah pernah merasakan kemenangan di Korea, Jepang, dan Turki itu.
Pelatih mengharapkan timnya akan maju pesat pada paruh kedua musim untuk menjaga klasemen di posisi pertama.
Ia menyatakan bahwa Pirate Kings mungkin akan memiliki pemain asing baru sebelum Tutku bisa kembali.
“IrIMER66. Kungkin Kami mungkin akan menambah kekuatan dengan pemain baru asing setelah jeda paruh musim, jadi saya berharap kami akan bisa bertahan sampai waktu itu,” kata Kim.
Baca Juga:
Tubagus Haikal adalah seorang kontributor di media IKABARI