Australia vs Indonesia: Petualangan Antarkontinen, Lawan Tumbang di Hadapan Garuda


IKABARI.COM

Kelelahan merupakan lawan utama yang perlu dihadapi oleh tim nasional Indonesia sebelum pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi Australia.

Beberapa kelompok pesepak bola tim nasional Indonesia sudah diterbangkan menuju Sydney dari lokasi yang beragam minggu lalu.

Tim nasional Indonesia saat ini diperkuat oleh sejumlah besar pemain yang berasal dari klub internasional. Bahkan beberapa di antaranya tetap bermain untuk klub mereka sendiri pada hari Minggu, 16 Maret 2025.

Sehingga, kloter keberangkatan pun tak bisa jadi satu di Jakarta. Pemain yang masih punya kewajiban bersama klub, langsung terbang ke Sydney dari tempat negara mereka mencari nafkah.

Thom Haye (Almere City), Rafael Struick (Brisbane Roar), serta Jordi Amat (Johor Darul Ta’zim) adalah para pemain yang tiba paling cepat di Sydney.

Mengikuti arus berikutnya adalah gerombolan yang meninggalkan pada hari Sabtu (15/3/2025) lalu.

Ivar Jenner dari Jong Utrecht serta tiga atlet lainnya yang berkantor pusat di Inggris, yaitu Marselino Ferdinand dari Oxford United, Ole Romeny juga dari Oxford United, dan Nathan Tjoe-A-On pun terbang pada hari tersebut.

Calvin Verdonk (NEC Nijmegen), Eliano Reijnders (PEC Zwolle), Shayne Pattynama (KAS Eupen), serta Pratama Arhan (Bangkok United) pun meninggalkan markas mereka masing-masing pada hari Sabtu (15/3/2025).

Selanjutnya, sekelompok atlet dari Liga 1 beserta dengan pembimbing tim nasional Indonesia, yakni Patrick Kluivert, dan para anggota staf lainnya, melakukan perjalanan udara menuju Australia pada hari Minggu tanggal 16 Maret 2025 sore waktu Indonesia Barat.

“Saya makan malam bersama tim ofisial seluruhnya kemarin untuk memasikan persiapannya bisa maksimal,” ucap Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam sebuah video yang diterima IKABARI.COM.

“Seperti yang terlihat kemarin ketika beberapa pemain tiba, sepertinya sebagian telah datang lebih dini,” katanya melanjutkan.

Erick Thohir menyebut kelelahan sebagai tantangan utama bagi para pemain Tim Nasional Indonesia karena harus menjalani perjalanan antar benua.

Pemain dari tim Garuda dengan perjalanan terpanjang adalah Nathan Tjoe-A-On.

Dia hampir mencapai perjalanan sekitar 17.201 km, merujuk pada jarak antara stadion timnya, Swansea, dan Sydney Football Stadium, tempat akan berlangsung pertandingan antara Australia versus Indonesia.

Pada saat yang sama, Jay Idzes dan Mees Hilgers hanya dapat berangkat ke Australia pada minggu (16/3/2025) malam waktu di Italia maupun Belanda.

Jay Idzes tetap perlu mempertahankan posisinya untuk Venezia saat menghadapi Napoli di Stadion Pier Luigi Penzo pada pekan kedua puluh sembilan Liga Italia musim 2024-2025, Minggu (16/3/2025) sore waktu setempat.

Pada saat yang sama, Mees Hilgers bermain dan tampil sebanyak 81 menit sementara klubnya FC Twente dikalahkan dengan skor 2-6 oleh Feyenoord di hadapan pendukung mereka sendiri pada hari Minggu (16/3/2025) sore waktu Belanda.

Sebab lawan kita saat ini adalah kelelahan dan cidera. Oleh karena itu, beberapa hari terakhir aku menontonnya.

game

“Yang beberapa pemain Indonesia ikut bermain, pastikan tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan,” kata Erick Thohir.

Kepala’an yang perlu kita hadapi saat ini karena memang sudah waktunya untuk bertransformasi,

jet lag

ungkap mantan Presiden Inter Milan.

Patrick Kluivert mencoba melakukan pemulihan kebugarannya segera setelah tiba di Australia.

Instagram Story tim nasional Indonesia pada Senin (17/3/2025) mengunggah tentang aktifitas para pemain pasukan Garuda di tempat fitness atau pusat kebugaran.

Para pemain yang sudah datang menerima sambutan hangat dari pelatih baru mereka, Patrick Kluivert.

Related posts