IKABARI.COM.CO.ID – JAKARTA.
PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (
IMAS
Melalui perusahaan anak usahanya, PT Indomobil National Distributor, persiapan dilakukan untuk memperkenalkan merk mobil listrik dari China ke pasar Indonesia dalam waktu yang akan datang.
Pemimpin Utama PT Indomobil National Distributor, Tan Kim Piauw, menyatakan bahwa perusahaannya sudah melakukan dialog dengan beberapa brand, termasuk di antaranya dari kelompok Stellantis, serta bakal meluncurkan informasi terkait merek baru yang siap memperkuat pasaran mobil ramah lingkungan di tanah air tersebut.
Satu merek yang kerap dibicarakan adalah Leapfrog, pembuat mobil listrik dari Cina dengan markas di Hangzhou, Zhejiang. Perusahaan ini sudah aktif sejak tahun 2015 dan terkenal karena konsentrasinya pada pengembangan teknologi untuk kendaraan bertenaga listrik.
Indomobil (IMAS) Rencana Luncurkan Merek Kendaraan Listrik dari China
“Kami berencana segera meluncurkan sebuah merek baru lainnya ke pasaran Indonesia. Semua persiapan telah terpenuhi dan kami cuma menantikan momen yang ideal untuk pengumuman resmi,” ungkap Tan Kim Piauw ketika menghadiri jamuan makan iftar bagi kalangan media di Jakarta pada hari Senin, tanggal 17 Maret.
Menurut dia, Indomobil bertujuan meluncurkan paling tidak tiga brand baru ke dalam jaringan Stellantis di Indonesia sepanjang tahun ini.
Pada saat ini, Grup Stellantis yang beroperasi di bawah Indomobil telah memperkenalkan merek Citroen dan Jeep, dan diperkirakan akan ada tambahan merek baru yang sedang menunggu penyelesaian dokumen hukumnya.
Kim Piauw Tan juga menyebutkan bahwa Indomobil akan mengadopsi model Stellantis Brand House, di mana sejumlah merk mobil akan disimpan di sebuah galeri penjualan tunggal namun masih mempertahankan ruang tersendiri untuk setiap mereknya.
Indomobil Multi Jasa (IMJS) Berencana Melakukan Penawaran Hak 3 Miliar Saham Baru
Model ruang pamer semacam itu telah digunakan di berbagai negara Eropa dan dipercaya mampu memperbaiki efisiensi kerja.
“Konsep ini telah diterapkan di Eropa, khususnya di Prancis, di mana dalam sebuah galeri penjualan besar dapat menampilkan lebih dari lima merek, mulai dari produk premium hingga yang lebih ekonomis. Kami berencana untuk mengimplementasikan ide serupa dengan mendirikan Stellantis Brand House di Indonesia,” jelasnya.
Dalam hal servis paska penjualan, bengkel tersebut akan menggunakan metode serupa dengan teknisi bersertifikat yang siap mengurus beragam merk kendaraan di bawah naungan Stellantis.
Leapmotor mendapat perhatian khusus lantaran Stellantis sudah mengambil alih 21% sahamnya dan berkolaborasi dalam sebuah joint venture guna meningkatkan penetrasi di pasaran global.
Indomobil Finance Indonesia (IMFI) Bersiap Melunasi Obligasi Senilai Rp 382 Miliar
Namun begitu, Tan Kim Piauw masih belum dapat memberikan informasi rinci tentang strategi penjualan Leapmotor di Indonesia, mencakup apakah perusahaan akan meluncurkan merk tersebut dengan cara independen atau menggunakan platform acara otomotif utama semacam Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
“Semoga di Gaikindo kita dapat memulainya. Namun, kami masih menantikan tanggal pastinya untuk peresmiannya,” tutupnya.
Tubagus Haikal adalah seorang kontributor di media IKABARI
