Marc Marquez Gagalkan Ambisinya di Austin, Francesco Bagnaia Siapkan Kebijakan Baru


Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, memberikan sinyal akan ada modifikasi signifikan guna mencegah Marc Marquez meraih podium kembali di MotoGP Amerika pada tahun 2025.

Bagnaia kelihatan frustrasi setelah tidak mampu berkompetisi melawan Marquez dalam balapan MotoGP Argentina tahun 2025 tersebut.

Marquez sangat mendominasi seluruh sesi, termasuk Sprint dan Race, di Sirkuit Termas de Rio Hondo.

Pembalap dari Spanyol tersebut berhasil meraih kemenangan dalam sesi lomba dengan catatan waktu 41 menit 11,100 detik pada pukul dinihari Senin (17/3/2025) Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB).

Sementara itu, Bagnaia tidak berhasil menduduki posisi podium dan finis di peringkat keempat dengan ketinggalan waktu 5,536 detik dari Marquez.

Pembalap dari tim Ducati Lenovo tersebut merasa powerless saat berada di trek.

Dia merasa frustrasi ketika harus mengejar Franco Morbidelli sepanjang 25 putaran.

“Bagnaia berkata bahwa dia menargetkan pencapaian yang lebih tinggi darinya sendiri, namun sejak permulaan perlombaan ia kesulitan dalam mencari irama terbaiknya,” demikian dilansir dari Motosan.es.

Namun, kalimat menyerah tidak ditemukan di buku panduan perlombaan Bagnaia.

Mantan pemenang gelaran MotoGP tahun 2022 dan 2023 tersebut bersumpah untuk kembali meraih kesuksesan di lomba selanjutnya.

“Bagnaia mengatakan ‘Marc sangat berkuatan, ia adalah pembalap yang harus ditaklukkan’,” demikian pernyataan Bagnaia.

“Namun turnamen ini sangat panjang dan masih banyak yang dapat berjalan,” tambahnya.

Pembalap yang dilatih oleh Valentino Rossi pun memberikan indikasi akan ada banyak perubahan dalam seri balapan di Amerika Serikat selanjutnya.

Dia berencana untuk kembali mengikuti GP24 dan masih memiliki kesempatan untuk bertarung, terutama dalam hal rem.

Saya bergerak maju sepanjang akhir minggu ini, namun ada yang kurang, misalnya kendali atas roda belakang, hal tersebut cukup membingungkan mengingat motor kami hampir sama dengan tahun kemarin.

“Kemungkinan besar, pada lomba selanjutnya, saya akan kembali ke GP24, karena sekarang perasaan saya cukup tidak biasa,” ungkap Bagnaia.

Pecco Bagnaia saat ini tertinggal 31 poin dari Marquez dalam tabel sementara MotoGP.

Dia tetap berada dalam tiga peringkat teratas dengan meraih 43 poin.

31 angka telah terlampau tinggi untuk dikejar kembali.

Harus kitaingat kalau perlombaan selanjutnya bakal digelar di Austin, tempat Marquez benar-benar handal.

Bagnaia mengatakan bahwa mereka harus menuntaskan masalah tersebut dengan segera agar bisa secepatnya merestorasi poin.

Saya percaya dapat mengidentifikasi jawaban paling tepat untuk mencapai posisi pertama di Austin selanjutnya.

Kuncinya adalah mengenali kembali perasaanku lagi, sebab dengan hal tersebut, aku dapat bertarung untuk mencapai juara pertama, tidak hanya tempat keempat.

Tempat itu bukan milikku, sama seperti posisi ketiganya.

Saya pun berusaha untuk mengenali kekurangan yang ada pada kondisi sekarang.

“Saya mungkin perlu bersikap adaptif terhadap kondisi saat ini, namun saya yakin kerja sama dengan anggota tim saya akan menghasilkan dampak yang signifikan,” tutupnya.

Sesi ketiga dari kejuaraan MotoGP di Amerika akan digelar pada tanggal 30 Maret 2025.

Related posts