Bantuan Beras 175 Ton Bulog Tiba di Jayapura, Ringankan Beban Warga Papua

Bantuan Beras 175 Ton Bulog Tiba di Jayapura, Ringankan Beban Warga Papua

Penyaluran Bantuan Beras Tahap Pertama Tahun 2025 di Kabupaten Jayapura

Perum Bulog Wilayah Papua kembali menyalurkan bantuan beras tahap pertama tahun 2025 kepada masyarakat Kabupaten Jayapura. Sebanyak 175 ton 136 kilogram beras telah didistribusikan kepada 8.768 kepala keluarga yang tinggal di 139 kampung dan 5 kelurahan yang tersebar di 19 distrik. Setiap penerima mendapatkan satu karung beras dengan berat 5 kilogram secara gratis.

Pimpinan Wilayah Perum Bulog Papua, Ahmad Mustari, menjelaskan bahwa proses penyaluran bantuan ini dilakukan dengan memastikan setiap warga yang menerima beras datang ke titik distribusi yang ditentukan. Mereka diwajibkan membawa KTP sebagai dokumen identitas untuk memverifikasi data penerima. Data tersebut telah disiapkan oleh Bulog berdasarkan pengajuan dari Badan Pangan Nasional.

Read More

Mustari menyampaikan bahwa alokasi beras ini merupakan tahap pertama dalam rangkaian distribusi yang akan berlangsung selama periode Juni hingga Juli. Proses ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dan pusat dalam menjaga ketersediaan pangan bagi masyarakat, terutama di wilayah yang masih mengalami tantangan dalam akses pangan.

Bupati Jayapura, Yunus Wonda, menyambut baik penyaluran bantuan beras ini. Ia berharap bantuan tersebut dapat memberikan sedikit perbaikan terhadap beban hidup masyarakat, khususnya keluarga-keluarga yang kurang mampu. Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah saat ini sedang menjalankan program bantuan “satu ton satu kampung” untuk memastikan ketersediaan pangan di tingkat desa dan kampung.

Yunus Wonda menegaskan optimisnya bahwa masalah pangan di Kabupaten Jayapura dapat teratasi melalui kolaborasi antara program pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Ia menekankan pentingnya keberlanjutan dalam penyediaan bantuan pangan agar dapat mencakup seluruh lapisan masyarakat.

Selain itu, Bupati Jayapura juga merencanakan peningkatan frekuensi penyaluran bantuan bahan makanan pada tahun 2026. Dalam rencana tersebut, bantuan akan diberikan setiap empat bulan sekali kepada masyarakat di 139 kampung. Jumlah bantuan akan ditingkatkan dua kali lipat pada bulan Desember, sehingga masyarakat memiliki persediaan pangan yang lebih cukup menjelang akhir tahun.

Rencana ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memperhatikan kebutuhan pokok masyarakat, terutama dalam menghadapi situasi ekonomi yang mungkin tidak stabil. Dengan pendekatan yang lebih sistematis dan berkelanjutan, diharapkan dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Jayapura.

Related posts