Tiga Saham Rekomendasi untuk Trading Pekan Ini

Tiga Saham Rekomendasi untuk Trading Pekan Ini

Ikabari– Imam Gunadi, Analis Ekuitas PT Indo Premier Sekuritas (IPOT), memberikan tiga rekomendasi saham untuk perdagangan minggu ini. Tiga saham tersebut meliputi PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPS), PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (EXCL), dan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE).

Membahas potensi pasar pekan ini yang berlangsung mulai Senin hingga Jumat, 11-15 Agustus 2025, Imam menekankan bahwa pelaku pasar akan memperhatikan setidaknya tiga indikator. Mulai dari Indeks Harga Konsumen (CPI) yang diperkirakan meningkat menjadi 2,8 persen (yoy) dibandingkan periode sebelumnya yang sebesar 2,7 persen (yoy).

Read More

Kedua, Produksi Industri Tiongkok yang diperkirakan mengalami penurunan menjadi 5,8 persen (yoy) dari sebelumnya 6,8 persen (yoy). Sementara itu, ketiga, data pertumbuhan ekonomi Jepang.

“Data dari Jepang ini perlu diawasi karena Jepang merupakan salah satu mitra perdagangan dan investor terbesar Indonesia,” ujar Imam dalam pernyataannya di Jakarta, Senin (11/8).

Mengacu pada tiga data sentimen yang telah disebutkan, PT Indo Premier Sekuritas menyarankan 3 saham dan 1 obligasi untuk diperdagangkan dalam minggu ini hingga Jumat, 15 Agustus 2025.

1. Beli BTPS (Entry 1440, Target 1520 dan Stop Loss di bawah 1400). Rilis data pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dari perkiraan pasar akan menciptakan optimisme di pasar, yang pada akhirnya berpotensi membuka kesempatan bagi pengusaha atau UMKM untuk memperluas usaha mereka dan mengajukan pinjaman ke sektor perbankan, salah satunya BTPS yang pasti akan meraih manfaat.

2. Beli EXCL (Entry 2640, Target 2760 dan Stop Loss <2580). Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor telekomunikasi, pertumbuhan ekonomi menjadi data yang sangat penting bagi EXCL. Bila ekonomi berkembang, permintaan internet dan paket data akan meningkat, baik dari sisi industri yang sedang berkembang maupun ritel yang telah membaik dalam hal daya beli. Terlebih lagi sebagai perusahaan yang membutuhkan modal besar, potensi penurunan suku bunga di masa depan juga akan menjadi faktor positif tambahan bagi EXCL.

3. Beli BSDE (Nomor 835, Target 885 dan Stop Loss di bawah 810). Pertumbuhan ekonomi Indonesia memiliki dampak signifikan terhadap sektor properti, karena properti sangat rentan terhadap kemampuan beli, keyakinan konsumen, serta likuiditas pasar. Ketika ekonomi berkembang, pendapatan rata-rata masyarakat biasanya meningkat. Peningkatan daya beli ini mendorong permintaan terhadap rumah, apartemen, ruko, maupun properti komersial.

4. Beli Surat Utang FR0091. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap kuat di kisaran 5%, dengan inflasi yang terkendali di bawah 3%, serta kebijakan moneter Bank Indonesia yang cenderung fleksibel, membuat FR0091 menjadi pilihan yang tepat bagi para investor dalam situasi penurunan suku bunga.

Related posts